Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menyebut bahwa event Trail of The Kings yang dilaksanakan di kawasan Danau Toba dapat mengenalkan destinasi pariwisata terbesar itu ke seluruh dunia. Event internasional tersebut ditargetkan diikuti 5.000 pelari dari 25 negara.
Trail of the Kings Lake Toba adalah ajang lari lintas alam di Indonesia dengan Lisensi Resmi UTMB. Melalui penandatanganan kerja sama strategis yang dilaksanakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan UTMB World Series mengumumkan bahwa ajang Trail of the Kings – Lake Toba by UTMB akan menjadi bagian dari kalender resmi UTMB World Series 2025.
Hal itu disampaikannya pada Acara Penandatangaan Kontrak dan temu Pers Peluncuran Trail of The Kings (TOTK) by Ultra-Trail du Mont-Blanc (UTMB) di halaman Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Rabu (18/6).
Dengan ditunjuknya Provinsi Sumut sebagai penyelenggara, Bobby berharap, kegiatan ini dapat mengenalkan Danau Toba ke seluruh dunia. Salah satu daerah yang paling semangat mengenalkan daerahnya adalah Kabupaten Samosir.
Event tersebut, lanjut Bobby, diharapkan dikenalkan dengan baik kepada para pengunjung yang datang dari berbagai daerah dan mancanegara. Bukan hanya ramainya umbul-umbul, kata Bobby, perkenalkan bahwa Danau Toba itu benar adalah kepingan surga dunia.
Direktur Pelaksana Asia World Triathlon Corporation (WTC) Jeffrey Edwards menyebut Trail of the Kings sebagai salah satu event lari dengan potensi luar biasa dalam kalender UTMB World Series.
Trail of the Kings Lake Toba by UTMB tahun ini akan berlangsung pada 17–19 Oktober 2025 di kawasan Samosir, Danau Toba. Dengan enam kategori lomba yaitu 5K, 10K, 28K, 60K, dan 100K. Targetnya ada ribuan pelari dari 25 negara ikut serta, menjadikan event ini sebagai ajang sport tourism global.