Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara telah melaksanakan Pertemuan Monitoring dan Evaluasi Laboratorium Pemeriksaan BTA Mikroskopis Tuberkulosis pada tanggal 21 – 23 Agustus 2023 di Hotel Grand Antares Medan. Adapun tujuan kegiatan ini adalah: 1) memberikan umpan balik hasil uji silang yang telah berjalan di semua Kabupaten/Kota, 2)membantu implementasi penggunaan software E-TB12 yang telah dilakukan pembaharuan, 3)melakukan sosialisasi kembali alur uji silang mikroskopis, 4) memastikan pemantapan mutu eksternal uji silang mikroskopis TB di Provinsi, Kabupaten/Kota serta layanan yang berjalan sesuai dengan tujuan program penanggulangan TBC nasional, 5) memperbaharui data jejaring laboratorium TB di level provinsi dan sosialisasi aplikasi E-TB12 dengan sistem website menggunakan metode uji silang terbaru untuk tingkat fasyankes.
Peserta dari kegiatan ini berasal dari 33 Kabupaten/Kota yang terdiri dari pengelola program TBC (wasor), Petugas laboratorium mikroskopis fasyankes (Puskesmas/Rumah Sakit) dan juga dihadiri oleh UPTD Laboratorium Kesehatan Provinsi Sumatera Utara.
Dalam arahannya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara ( dr. Alwi Mujahit Hsb, M.Kes) menghimbau kepada seluruh peserta pertemuan agar memastikan pemeriksaan uji silang berjalan sesuai prosedur yang telah ditetapkan sebagai salah satu pemantapan mutu laboratorium mikroskopis tuberkulosis untuk meningkatkan dan menjamin mutu serta efisiensi pemeriksaan laboratorium secara berkesinambungan.
Ket.gbr: Ka.Dinkes Provsu (dr.Alwi Mujahit Hsb,M.Kes), didampingi Kabid P2P (Novita R Saragih,SKM,M.Sc,MA) dan Pengelola Program TBC
Beliau juga berharap kepada pengelola program TBC (Wasor) agar memastikan semua puskesmas rujukan mikroskopis (PRM), puskesmas pelaksana mandiri (PPM) dan Rumah Sakit agar mengirimkan uji silang secara rutin ke laboratorium rujukan intermediate (LRI) dan laboratorium rujukan provinsi (LRP) setiap triwulan secara rutin dan melakukan OJT (On The Job Training) kepada faskes yang masih membutuhkan penguatan kapasitas SDM.