Pada Tanggal 26 – 29 Maret 2018 lalu, bertempat di Hotel Grand Antares Medan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara melaksanakan Pertemuan Pemutakhiran, Analisis dan Pengelolaan Data Profil Kesehatan. Pertemuan ini di hadiri perwakilan petugas/tenaga penyusun Profil Kesehatan dari 33 Kab/Kota Se-Sumatera Utara dan para pengelola data program di Dinas Kesehatan Prov.Sumatera Utara, yang meliputi Bidang Kesehatan Masyarakat, Bidang Pencegahan & Pengendalian Penyakit, Bidang Pelayanan Kesehatan, Bidang Sumber Daya Kesehatan, disamping itu juga ada narasumber dari Pusat data & Informasi Kesehatan (Pusdatin) serta Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara.
Pertemuan ini dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara yang pada kesempatan ini diwakili oleh Plt. Sekretaris Dinas Kesehatan Prov.Sumatera Utara Ibu dr. Kustinah, M.Kes. Dalam sambutannya Kadis menyampaikan data informasi kesehatan adalah variabel yang sangat penting dalam tercapainya keberhasilan pembangunan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan menyatakan bahwa "Ketersediaan data dan informasi kesehatan mempunyai peranan penting di dalam menunjang pelaksanaan maupun keberhasilan pembangunan kesehatan." Kadis juga menyadari bahwa, dalam penyusunan data profil kesehatan yang valid, yang dapat menggambarkan sesuai fakta dan keadaan bukanlah hal yang mudah, diperlukan komitmen yang kuat demi terciptanya data yang sesuai dengan fakta yang ada.
"untuk menghasilkan data yang akurat, valid dan tepat waktu memang bukanlah hal yang mudah, tetapi bukan juga hal yang mustahil untuk dilaksanakan. Komitmen adalah hal yang sangat penting di dalam data/informasi, yaitu komitmen untuk menghasilkan data sesuai fakta yang ada." Lanjut Kepala Dinas Kesehatan
Pada akhirnya Kadis mengharapkan pertemuan ini bisa mendapatkan data yang valid, yang memiliki satu angka. Satu angka yang sama dari berbagai indikator baik itu di kabupaten kota maupun provinsi. Narasumber pusat, Ibu Evida Manulang, S.Si, MKM menyampaikan materi yang berkaitan dengan Penilaian Kapasitas SIK ditingkat provinsi dan Kab/Kota. Harapannya seluruh kab/kota dan provinsi dapat memetakan kapasitas SIK masing-masing selanjutnya dilakukan tindakan sesuai dengan hasil identifikasi guna peningkatan kapasitas SIK di Sumatera Utara.
Selanjutnya pengelola profil kesehatan kabupaten/kota melakukan desk data dengan pengelola data program di Dinas Kesehatan Provinsi. Output dari pertemuan ini diharapakan dapat menghasilkan draft profil kesehatan Provinsi Sumatera Utara tahun 2017.